Pacitan, Info-Nusantara.com – Festival Rontek 2025 resmi ditutup dengan meriah pada Senin malam (7/7). Ribuan warga dan wisatawan tumpah ruah di sepanjang rute festival, menyaksikan parade seni rontek yang memukau. Malam terakhir ini benar-benar menjadi puncak antusiasme masyarakat yang luar biasa.
Sejak sore, rute festival sudah dipadati penonton dari berbagai daerah, bahkan beberapa di antaranya berasal dari luar Pacitan. Mereka rela berdesakan demi menyaksikan kreatifitas seni budaya lokal yang dikemas secara modern dan atraktif.
Tak hanya penampilan rontek yang memukau, geliat ekonomi juga terlihat jelas. Lapak-lapak UMKM yang berjajar di sepanjang jalur pertunjukan tampak ramai diserbu pengunjung. Produk kuliner, kerajinan, dan busana lokal laris manis hingga larut malam.
Salah satu pelaku UMKM, Dwi Lestari, pemilik stan minuman herbal, mengaku sangat bersyukur dengan hasil penjualan selama festival. “Ini luar biasa! Malam terakhir ini penjualan saya tembus dua kali lipat dari hari-hari sebelumnya. Banyak pelanggan baru yang kenal produk kami lewat festival ini,” tuturnya penuh semangat.
Sementara itu, Eko Prasetyo, penonton asal Tulungagung, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap atmosfer festival. "Saya baru pertama kali datang ke Festival Rontek dan jujur, ini keren banget. Suasananya hidup, seni budayanya terasa, UMKM-nya juga kreatif. Saya sampai belanja oleh-oleh lebih dari yang direncanakan,” katanya sambil tertawa.
Festival Rontek 2025 tidak hanya menjadi pesta budaya, namun juga menunjukkan potensi besar Pacitan dalam mengembangkan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal. Dengan penonton yang membeludak dan UMKM yang makin berjaya, malam terakhir festival ini menjadi bukti nyata bahwa budaya dan ekonomi bisa tumbuh bersama.(*)